Info Sekolah
Selasa, 21 Jan 2025
  • Alamat :Jln.Besole-Krandegan Km.04 Bayan, Purworejo , Jawa Tengah. Lembaga Pendidikan Formal: TKTQ, Nuurul Waahid, SDTQ Nuuul Waahid , Mts Nuurul Waahid dan MA Nuurul Waahid.Lembaga Keuangan : BMT Nuurul Waahid. Lembaga Ekonomi : Puspatani dan Minimarket Puspa
  • Alamat :Jln.Besole-Krandegan Km.04 Bayan, Purworejo , Jawa Tengah. Lembaga Pendidikan Formal: TKTQ, Nuurul Waahid, SDTQ Nuuul Waahid , Mts Nuurul Waahid dan MA Nuurul Waahid.Lembaga Keuangan : BMT Nuurul Waahid. Lembaga Ekonomi : Puspatani dan Minimarket Puspa
18 Desember 2024

Kuliah umum bersama Syech Nabil Muhammad Al-Husaini di Pondok Pesantren Nurul Wahid Purworejo

Rab, 18 Desember 2024 Dibaca 66x Ziswaf

Dalam kuliah/ceramahnya, Syeikh Nabil Muhammad Al-Husaini menyampaikan keutamaan membaca dan menghafalkan Al-Qur’an. Beliau menekankan bahwa Al-Qur’an adalah kitab suci yang menjadi petunjuk hidup umat manusia dan memberikan kedudukan istimewa bagi siapa saja yang membacanya dengan ikhlas dan berusaha untuk menghafalnya. Berikut point -point penting isi ceramah Syeikh Nabil Muhammad Al-Husaini.

  1. Proses Diturunkannya Al-Qur’an
    Syeikh Nabil menjelaskan bahwa Al-Qur’an diturunkan melalui perantara Malaikat Jibril kepada Nabi Muhammad SAW secara bertahap. Proses ini menunjukkan kemuliaan Al-Qur’an sebagai wahyu langsung dari Allah SWT yang penuh hikmah dan petunjuk.
  2. Tujuan Diturunkannya Al-Qur’an
    Beliau menekankan bahwa Al-Qur’an diturunkan sebagai pedoman hidup, membimbing manusia ke jalan yang benar, serta memperbaiki akhlak dan moral umat manusia. Al-Qur’an mengajarkan tentang kebaikan, keadilan, dan kasih sayang antar sesama makhluk Allah.
  3. Tanda-Tanda Orang Beriman
    Menurut beliau, orang yang benar-benar beriman memiliki tanda-tanda jelas, di antaranya:
    • Selalu membaca dan mengamalkan Al-Qur’an.
    • Hatinya tenteram ketika mendengar ayat-ayat Al-Qur’an.
    • Berusaha menjaga dan memahami makna dari setiap ayat yang dibaca.
  4. Al-Qur’an Sebagai Penyembuh
    Syeikh Nabil menegaskan bahwa Al-Qur’an adalah penyembuh baik untuk penyakit fisik (dhohir) maupun penyakit hati (batin). Membaca Al-Qur’an dengan keyakinan akan memberikan ketenangan batin, menyembuhkan stres, serta mencegah penyakit hati seperti iri, dengki, dan dendam.
  5. Al-Qur’an Seperti Minuman Penyegar
    Beliau menggambarkan Al-Qur’an bagaikan minuman yang menyegarkan jiwa yang haus akan petunjuk. Dengan membaca dan menghafal Al-Qur’an, seseorang akan merasakan kedamaian dan ketenangan dalam kehidupannya.
  6. Keutamaan Guru Al-Qur’an
    Beliau menuturkan bahwa seorang guru yang mengajarkan Al-Qur’an akan mendapatkan kelapangan rezeki dan keberkahan dalam hidupnya. Setiap huruf yang diajarkan akan menjadi amal jariyah yang pahalanya terus mengalir hingga akhirat.
  7. Keamanan dan Perlindungan dari Kejahatan
    Membaca Al-Qur’an akan membuat seseorang merasa aman dan dijaga oleh Allah SWT dari manusia jahat maupun jin yang mengganggu. Al-Qur’an menjadi benteng yang melindungi dari segala bahaya.
  8. Keutamaan Ketika Meninggal Dunia
    Syeikh Nabil menyebutkan bahwa orang yang senantiasa membaca dan menghafalkan Al-Qur’an akan:
    • Dimatikan dalam keadaan iman.
    • Kuburnya akan diterangi dengan cahaya Al-Qur’an.
    • Diberikan rezeki yang tak disangka-sangka oleh Allah SWT di dunia maupun akhirat.
  9. Pesan tentang Kecerdasan Orang Indonesia
    Dalam ceramahnya, Syeikh Nabil menyampaikan pujian bahwa orang Indonesia sangat cerdas. Beliau berpesan agar kecerdasan ini digunakan untuk menghafalkan Al-Qur’an sehingga menjadi generasi penghafal Al-Qur’an yang bermanfaat bagi agama dan bangsa.
  10. Pengajaran Kitab Tuhfatul Athfal
    Sebagai bagian dari ceramahnya, Syeikh Nabil Muhammad Al-Husaini juga mengajarkan kitab Tuhfatul Athfal kepada para santri di Pondok Pesantren Nurul Wahid. Kitab ini berisi panduan dasar ilmu tajwid, yang menjadi pondasi penting dalam membaca Al-Qur’an dengan benar dan tartil.

Sesi terakhir sebagai penutup foto bersama dengan para asatidz dan santri Ponpes Nurul Wahid Purworejo